Tuesday, July 24, 2007

Kanondelling Ke Gunung Betung!

Hari Minggu Spedaman rencananya mo sepedaan bareng temen-temen La'cyc, komunitas sepeda gunung Lampung.
Akan tetapi Spedaman telat bangun dan memutuskan adventure sendirian ke Bumi Kedaton.

Spedaman pernah kesana waktu ada acara di Bandar Lampung.
Tertarik ke Bumi Kedaton coz jalannya melalui tanjakan-tanjakan yang makyuss...

Genjot dari rumah jam 6 kurang dikit, lalu menuju Teluk Betung untuk jaga-jaga siapa tau Spedaman ditungguin.
Ternyata Spedaman telat dan rombongan dah berangkat.

Yo wes ta melaju ke arah Desa Batu Putu menuju daerah Taman Wisata Bumi Kedaton.

Setelah melahap 15km tanjakan, akhirnya Spedaman nyampe juga di tempat tujuan.
Tapi kok baru jam 7.30?
Wah masih pagi, diputuskan untuk lanjut nanjak entah kemana.
Yang penting judulnya nanjak!:D
hehehe...
Dikejauhan nampak ada puncak gunung yang tertutup awan.
Wah mungkin jalan menanjak ini membimbing ke gunung yang entah apa namanya.
Gunung Betung tampak dari kejauhan


Setelah sampai kilometer ke 26, Spedaman berhenti disebuah warung dan mengetahui bahwa gunung yang Spedaman tuju bernama Gunung Betung.

Karena belum sarapan, Spedaman membeli 4 buah Beng Beng dan 1 Tanggo serta 1 botol air mineral.

Istirahat 15 menit lalu lanjut lagi menuju puncak!

Sepanjang jalan menanjak mulai jarang dijumpai rumah dan Spedaman hanya berpapasan dengan beberapa penduduk dan nanya-nanya gimana caranya untuk sampai kepuncak.

Dari kejauhan terdengar suara lutung, rame banget!
Wah kayaknya hutan masih alami nih.

Gunung Betung termasuk dalam kawasan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rahman

Selanjutnya mulai memasuki jalan setapak yang licin.
Karena sudah seminggu ini hujan terus di Bandar Lampung.

Dengan terengah-engah, Spedaman terus menanjak dijalan berlumut yang lembab.

Sebenernya Spedaman deg degan soale takut ketemu ular...
Diperjalanan dah ketemu sekitar tiga ular yang ko'it terlindas kendaraan.

Jalan terus menanjak hingga jalan setapak tertutup alang-alang sepinggang.

Tiba-tiba Spedaman bertemu petani dan bertanya-tanya tentang daerah ini.
Petani tersebut mempunyai kebun didaerah hutan ini.

Untuk menuju puncak Gunung Betung, butuh perjalanan seharian penuh dan jalan setapaknya tertutup alang-alang.
Sebenernya dah jiper juga nih, takut ketemu ular. Lagipula naik gunung dengan bersepeda sendirian pula adalah hal yang ga pernah ada diawang-awang Spedaman.
Puncak Gunung Betung terlihat jelas, namun sayang alang-alang sangat tinggi

jalan yang tertutup alang-alang sebahu

Ke mall dan nonton bioskop sendirian aja ga mau, gimana naik gunung sendirian??

Puncak Gunung Betung berada diketinggian 700m dpl.
Mungkin Spedaman hanya mencapai ketinggian 500-600 dpl dan sudah tampak tumbuh tanaman perdu.
Alang-alang yang sudah mencapai ketinggian sebahu membuat Spedaman menghentikan perjalanan.

Dari sini sudah terlihat Teluk Betung dan laut pada Selat Sunda.
Pemandangannya bagus banget!
Sayangnya laut tertutup awan tipis dari tempat Spedaman berdiri.


Setelah puas potrat potret dan menyayangkan puncak gunung yang gagal diraih, Spedaman siap-siap untuk meluncur downhill!

Wuiiii asyik banget turunan single track sejauh sekitar 1300 meter dilalui dengan mulus.
Walaupun takut terperosok karena jalan licin.
Single track Gunung Betung


Setelah jalan setapak habis, lalu Spedaman meluncur pulang dan mampir dulu ke Stadion Pahoman bwt nyari jajanan sekalian cuci mata, banyak yang olahraga disekitar sini:D

Sampe mess pukul 10.30 dengan total perjalanan 48km, average speed 15kmh, top speed 60,1kmh.

Puas banget dah!
Ga percuma adventure sendirian ternyata tetap menyenangkan!
Kita bisa melihat laut dari sini


Oia Spedaman akan penempatan lagi nih.
SK KPPN Percontohan minggu ini keluar.
Kemungkinan bisa di
Medan, Palembang, Jakarta I & Jakarta II, Bandung, Semarang, Yogya, Surabaya, Denpasar, Mataram, Kupang, Banjarmasin, Pontianak, Makasar, Manado, Gorontalo, Ambon dan Jayapura.

Nah dag dig dug nunggu penempatan jilid II.
Jakarta 13 bulan
Kotabumi 6 bulan
Bandar Lampung 1 bulan
Next ??? ....tahun


Mohon doanya supaya dapet tempat yang enak-enak ya!

Labels:

|

Tuesday, July 10, 2007

Halimun Uphill Challenge!

Halimun cocok bwt honeymoon;)
Satu kata:
Gilingan!
Uphill Race dari ketinggian 700 meter dpl hingga 1700 mdpl dengan jarak tempuh 28 km!

Kronologisnya:
Jumat:
14.00 Kotabumi menuju Bandar Lampung

16.00 Bandar Lampung: Ga ada travel, "terpaksa" makan sore di Pizza Hut sambil nunggu dijemput

20.00 Bandar Lampung - Bakauheni

22.30 Bakauheni - Merak


Sabtu:
01.00 Merak - Pasar Rebo via Cilegon & Serang

04.00 Tanjung Barat.

04.30 Tidur malam
Asli benerean cuma tidur setengah jam...

05.00 Mandi, Sholat, siap-siap ke Gunung Halimun
05.40 Stasiun Tanjung Barat menuju Pool Damri Bogor
08.00 Daftar ulang, perjalanan ke Kabandungan, Gunung Halimun
11.30 Sampai di Kabandungan, ISHOMA

13.30 Trip dari Kabandungan 700 meter DPL menuju Cikaniki 1000 meter DPL.
Disini Spedaman jadi sweeper, untuk ngebantuin klo ada rider yang mengalami kesulitan.
Peserta Halimun dari Telkomsel

15.30 Cikaniki - Pasir Benteng

Om Agung: "om, pinjem helmnya boleh kan?"
Spedaman: " gapapa om, ambil aja"
Om Agung: "Bwat peserta yang ga ada helm"
Pas lagi bantu loading sepeda untuk peserta pemula, tiba-tiba race dimulai...
Wah wah wah,,,
Spedaman ga jadi ikutan lomba dong?:(
Yo wis gapapa sekalian bantuin temen-temen panitia: my best fren since 1st time i ride MTB in Halimun mountain in 2004.
Jelasin tentang cara memakai sepeda gunung pada pemula, lalu mengawal mereka menuju penginapan Sinar Mas, Pasir Banteng.

Suasana Halimun

19.30 Penginapan Sinar Mas
Akhirnya sampe juga ditujuan!
Setelah jadi sweeper, peserta terakhir yang dievakuasi pada pukul 18.30.
Setelah dievakuasi dengan truk, maka Spedaman dengan om Nandar melanjutkan goes.
Kirain dah deket, ga taunya masih 8km lagi.
Nanjak pula!

Cuma bermodalkan satu lampu yang kecil, kita berdua menanjak to the top.
Ditengah-tengah jalan bertemu Kang Yano dan Kang Deni yang terpaksa keluar dari truk karena ada peserta yang butuh evakuasi tapi ga dapet tempat.
Berempat ditengah kegelapan, tetep berusaha genjot.

Harusnya malam ini full moon tapi entah kenapa mendung banget.
Bahkan sempat gerimis mengundang.
Tiba-tiba ada yang memanggil, ga taunya om Devin, om Wilman dan Pak Satpam.
Kasusnya sama, ga ada ruang lagi buat evakuasi di truk.

Melewati single track, yang merupakan jalan tembus, kita meniti tanjakan demi tanjakan sampai menembus pedesaan dan kemudian menuju penginapan.
Disini Spedaman kehilangan cleat sepatu...
huhuhu...


20.00 makan, mandi, sholat
21.00 Zzzz..........


Minggu
04.45 Subuh
06.00 mandi, makan, jalan-jalan

10.00 Penganugrahan pemenang uphill challenge yang dimenangkan Mr.Chase from Holland, he's 58 years old.

Oia Spedaman juga dapat penghargaan, paling banyak ikutan event Indonesia Biking Adventure dari taun 2004.
Om Devin keep smiling walau RD XT patah

2004: Halimun Leuwiliang tembus ke Cipeteuy
2005: Situ Lembang
2006: Ciwidey
2007: Halimun Uphill
Tapi masih lebih gila yang taun 2004.

11.45 Pulang, menuju Cikaniki
Turunan lagi, Spedaman paling ga suka turunan batu-batu:(

13.30 Cikaniki

Disini kita menaiki canopy trail setinggi 30 meter.
Lebih keren di Halimun dari pada Bodogol!
Dah gitu ada lutung yang bergelayutan didekat canopy nya:D

Setelah makan siang, gw, Om Agung, Om Nandar kembali menelusuri Gunung Halimun menuju pos Kabandungan.

Nah disini Spedaman jajal sepeda downhill!
Dibawa ke atas oleh Kang Deny dan Spedaman yang nurunin.
Wuiiiii....!
Jalan berbatu-batu kali jadi serasa aspal jalan tol:p

Tapi keriaan berakhir begitu ada tanjakan panjang menuju finis.
Hosh hosh hoosh....

Sepeda seberat kurang lebih 20kg diajak nanjak.
Sehari-hari padahal pake sepeda yang beratnya hanya setengah sepeda DH.

16.00
Sampe di Kabandungan...
Finish!

21.30
Akhirnya sampe rumah dengan menyetir mobil om Iye (thx a lot om!)


22.00
Berangkat ke Kotabumi.

10.00
Tiba di Kotabumi dan lembur sampe jam 22.30...

Capek, nikmat, lezat, sluuuurp!!
Muantab dah ke Halimun:D

Thx a lot bwt panitia, temen-temen IPDN dan seluruh peserta Halimun Fun Challenge:)

Kanondel F3000SL to the top!


P.S. Berhubung Spedaman lulus seleksi kantor percontohan, maka mulai 5 Juli pindah ke KPPN Percontohan Bandar Lampung.
Thx bwt doa-doanya.
Semoga pelayanan jadi lebih baik lagi;)
Btw Kanondel F 3000 SL om Agung telah dibawa ke Bandar Lampung dengan perjuangan yang sangat gilingan hehehe..



Apdet: yang tercecer dari Halimun.
foto-foto diambil dari http://mtb-bogor.web.id
Subuh di Halimun....
Ada salju! :D


Ini dia canopy trail Halimun

Ada yang suka bunga? ;)

Labels:

|

Tuesday, July 03, 2007

|